Penyakit jantung merupakan salah satu faktor penyebab kematian cukup tinggi, yang umumnya disebabkan karena tingginya kadar kolesterol di dalam darah. Kondisi ini tidak hanya dialami oleh mereka yang sudah berumur atau mengalami obesitas, namun juga pada orang dewasa muda yang terlihat bugar.
Orang dewasa muda yang telah mengalami kolesterol tinggi di usia 18 hingga 39 tahun, memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami serangan jantung serta stroke di kemudian hari. Karena itu, upaya untuk menurunkan kadar kolesterol perlu dilakukan setiap hari.
Masalah kolesterol umumnya disebabkan oleh tingginya tingkat kolesterol jahat LDL dalam darah, dan dapat menyebabkan terjadinya penyumbatan pembuluh darah. Sebuah penelitian di AS mendapati, gaya hidup yang buruk seperti terlalu banyak konsumsi makanan berlemak dan minimnya aktivitas fisik berkaitan erat dengan peningkatan kolesterol jahat LDL dalam darah.
Bahkan, obat-obatan tertentu dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Namun, apabila Anda khawatir akan efek samping dari konsumsi obat-obatan, maka melakukan perubahan gaya hidup dapat menjadi solusi. Berikut ini pola hidup sehat yang bisa dilakukan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah:
Konsumsi makanan yang baik untuk jantung
Melakukan perubahan dalam diet dapat membantu Anda mengurangi kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung, seperti mengurangi konsumsi lemak jenuh, terutama yang terkandung dalam daging merah dan produk susu penuh lemak.
Selain itu, Anda juga dapat meningkatkan konsumsi makanan kaya akan asam lemak omega-3 seperti salmon, walnut, dan biji rami yang baik untuk kesehatan jantung. Serta mencukupi kebutuhan serat larut tubuh dengan mengonsumsi oat, kacang merah, apel, dan pir, guna mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah.
Aktif berolahraga
Aktivitas fisik terbukti mampu meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh. Para ahli kesehatan pun menyarankan untuk berolahraga setidaknya 30 menit sebanyak 5 kali dalam satu minggu guna menyeimbangkan berat tubuh.
Namun, apabila Anda tidak memiliki waktu spesifik untuk melakukan olahraga tertentu, menambahkan aktivitas fisik dalam rutinitas harian Anda juga dapat menjadi solusi, seperti memilih untuk menggunakan tangga jalan ketimbang lift, meluangkan sebagian waktu istirahat untuk berjalan kaki, ataupun meningkatkan aktivitas berdiri.
Berhenti merokok
Salah satu upaya untuk meningkatkan kadar kolesterol baik di dalam tubuh adalah dengan berhenti merokok. Karena dengan berhenti merokok, beberapa efek yang mungkin terjadi dalam tubuh Anda di antaranya adalah stabilnya tekanan darah, serta detak jantung akan pulih dari lonjakan yang disebabkan oleh rokok.
Selain itu, apabila Anda sudah berhenti merokok selama 3 bulan, sirkulasi darah dan fungsi paru-paru mulai membaik, dan risiko penyakit jantung akan berkurang hingga 50% dibanding perokok.
Itulah beberapa gaya hidup sehat yang dapat Anda terapkan untuk menjaga keseimbangan kadar kolesterol di dalam tubuh. Selain menerapkan ketiga hal di atas, Anda pun juga dapat melakukan pengecekan kadar kolesterol secara rutin sesuai anjuran dokter untuk memastikan kadar kolesterol dalam darah selalu berada dalam batas normal.
Perlindungan diri & masa depan 